6 Jan 2013

Kenapa pesawat bisa terbang

Waktu kecil terheran2 karna ada benda bisa melayang di udara,., eh ternyata namanya pesawat terbang., tiap kali ada pesawat lewat aku ama temen2 pasti teriak “kapal., minta duit-e :D ” wkwkwkwk senang kembali mengingat kenangan masa kecil :D .
Waktu SMP terlintas “kenapa bisa terbang yaa??, padahal kan terbuat dari besi, berat, berisi puluhan orang, kok gak jatuh yaaaa?? “ ., pertanyaan mulai bisa terjawab waktu SMK pas ketemu fisika., tapi berhubung dasarnya mbandel n gak suka fisika., jadi tiap fisika gak perna dengerin makanya gak tau wkwkwkwwk…,
Lagi2 aku baru tau gara2 aku punya blog ini n aku jadi bersemangat cari pertanyaan2 yang belum aku tahu jawabannya hehehehe,,,, ok langsung aja aku share aja berdasarkan berbagai sumber yang aku jadikan referensi., bagi para blogger lainnya yang uda merasa mempunyai postingan ini, aku minta ijin share sedikit gambar maupun materinya yaaa ^_^ .

Sayap Pesawat

Ada apa dengan sayap burung besi ini? (sebagian orang menyebut Pesawat Terbang dengan Burung Besi :D ) ok ok., kunci bisa terbangnya pesawat adalah terletak pada sayapnya, kok gitu? kalau dilihat dari samping, maka bentuk penampang sayap akan tampak seperti Gambar 1 :
Dengan bentuk yang seperti itu ditambah dengan adanya momentum dari dorongan horizontal dari mesin pesawat (Engine) yang terdapat di kedua sayap, maka saat pesawat mulai bergerak maju akan menyebabkan perbedaan kecepatan aliran udara di bagian atas dan bawah sayap. Kecepatan udara diatas sayap akan lebih besar daripada dibawah sayap, hal ini dikarenakan jarak tempuh lapisan udara yang mengalir di atas sayap lebih besar dari pada jarak tempuh di bawah sayap. yaaa yaaa yaaaa :D
Kok bisa gitu? ada dasarnya gak? ada., menurut Hukum Bernoully, kecepatan udara besar menimbulkan tekanan udara yang kecil. Nah., uda mulai bisa membaca alurnya?, seperti yang aku tulis diatas, karena udara diatas sayap mengalir lebih cepat maka tekanan diatas sayap menjadi kecil, sedangkan sebaliknya, udara yang mengalir dibawah sayap kecil, sehingga tekanan di bagian bawah sayap menjadi lebih besar, hal ini akan menimbulkan Gaya Angkat (Lift) pada pesawat dan menjadikannya terbang. ooowww gitu yap :D hehehehehe :D .